Pages

Senin, 06 Februari 2012

Danareksa Akui Sisa Saham Garuda Di Incar Investor


Direktur Utama Danareksa Sekuritas Marciano Herman mengakui adanya investor yang berminat  membeli 12 persen saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang tersisa. Menutrut dia ada lebih dari dua investor yang berminat membeli saham maskapai pelat merah itu.

Namun sesuai peraturan Badan pengawas Pasar Modal dan Lembaga keuangan (Bapepam-LK), ia merahasiakan namanya.

"Traksaksi signifikan seperti ini akan mempengaruhi  korporasi dan pemegang saham,"katanya. Salah satu skema penjualannya kata dia, bisa berupa penjualan strategis. Saat ini transaksi saham Garuda masih dalam tahap negosiasi. Jika penjualan saham GIAA benar terjadi, pihak penjamin emisi pasti akan melapor pada Bapepam-LK.

Sebelumnya, Deputi Bidang Usaha Jasa kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Parikesit Suprapto mengatakan ada empat investor asing  dan lokal yang tertarik membeli sisa saham GIAA. Menurut dia, keempat investor menyatakan  ketertarikannya melalui Morgan Stanley dan Niko sekuritas.

Parkesit mengatakan pemerintah menginginkan saham GIAA di lepas ke satu investor saja.  Ia juga menilai  saat ini adalah momentum yang tepat untuk melepas sisa saham dari underwriter karena tren harganya sedang naik.

"Selisih kerugiannya lebih rendah," begitu komentar beliau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar